Dalam
mempelajari tentang ilmu kebumian, seringkali kita mendengar ilmu yang
bernama Geofisika. Ilmu ini memang lebih sering muncul jika terjadi
gempabumi ataupun tsunami di negara kita Indonesia. Hal tersebut
dikarenakan adanya suatu instansi pemerintahan yang dinamakan BMKG
(Badan Meteorologi dan Geofisika). Instansi inilah yang menganalsis data
yang meninformasikan tentang kondisi bumi dan lingkungannya kepada
masyarakat.
Spesifiknya dalam artikel ini akan dibahas tentang Geofisika itu sendiri. Geofisika berasal dari dua kata, yaitu geo dan fisika. Jika ditelaah dari sumber keilmuannya, kata geo berasal dari kata geologi. Oleh karena itu dapat dikatakan geofisika adalah ilmu yang digunakan untuk mempelajari tentang bumi dengan menggunakan prinsip-prinsip fisika.
Jika dilihat dari dasar keilmuan, seperti yang banyak diketahui terdapat empat macam ilmu, yaitu kimia, fisika, geologi, dan biologi. Hubungan antara keempat ilmu tersebut dapat dilihat dalam gambar dibawah ini.
- Kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk dari materi
- Fisika adalah ilmu yang mempelajari tentang semua proses atau gaya yang bekerja pada materi.
- Geologi adalah ilmu yang mempelajari berbagai materi yang ada di dalam kerak bumi
- Biologi adalah ilmu yang mempelajari berbagai hal tentang organisme
Dari
hubungan antara geofisika dan geologi, tidak selalu dapat mudah
dibedakan secara pasti, karena analisis yang digunakan memang berbeda.
Geologi merupakan ilmu yang mempelajari bumi dengan melakukan penelitian
langsung terhadap batuan (baik dari singkapan ataupun sampel
pengeboran), serta meneliti tentang struktur, komposisi dan sejarahnya.
Sedangkkan geofisika adalah ilmu yang mempelajari bagian-bagian bumi
yang tidak dapat terlihat langsung dari permukaan. Geofisika juga
mencakup interpretasi pengukuran yang dilakukan untuk mendapatkan
informasi yang berguna tentang struktur dan komposisi lapisan didalam
bumi. (Santoso, 2002)
No comments:
Post a Comment